USD/JPY long and short term outlook from banks

USD/JPY long and short term outlook from banks

Diperbarui • 2019-11-11

USD/JPY dropped to 110.45 on Tuesday. The yen has significantly extended its gains in recent days as geopolitical tensions heat up. Additional support came from the stronger Japan’s trade and current account figures. All-time dovish remarks reported from Bank of Japan Governor Kuroda, who was delivering his speech earlier today and yesterday, were not too big a driver. Governor noted that Japan’s economy continues to recover moderately; the BoJ is determined to maintain its QQE with the yield control for as long as it is needed to hit its long-coveted 2pct target.

Comments from banks

Deutsche Bank

Strategists recommend going long on USD/JPY targeting 114.00 level and entering the trade from 111.20.

The bank’s strategists note that the yen is still expensive on 2-year nominal rate differentials (they point to a fair value of 120 for USD/JPY!).

According to RSI indicator, USD/JPY is at quite extended levels to the downside.

Bank’s CORAX positioning data indicates that USD long positions have been pared significantly in the past months.

Morgan Stanley

Morgan Stanley analysts also suggest buying USD against the yen towards the end of this week.

They recommend buying from 111.30 with a target 115.00 and stop-loss at 110.00.

Their reasoning:

The yen is becoming more and more vulnerable to the changes of interest rate differentials with the BoJ keeping its yield-curve and asset-purchase programs unchanged. The new financial year has started, and Japanese investors might increase their demand for foreign assets.

Menyerupai

AUDUSD Berbias Bearish di Tengah Risk-Aversion
AUDUSD Berbias Bearish di Tengah Risk-Aversion

Dolar Australia menguat tipis di awal perdagangan akhir pekan ini, namun masih dalam tren penurunan. Pasar diperkirakan sepi karena memperingati Jumat Agung. Dolar AS menguat karena data ekonomi AS menunjukkan ekspansi,

Data Ekonomi Australia Melemah, Seiring Melemahnya Inflasi
Data Ekonomi Australia Melemah, Seiring Melemahnya Inflasi

Pasar saham Asia memiliki sentimen sideways dengan bias bearish pada perdagangan Kamis (28/03/2024), karena adanya sentimen ketidakpastian menjelang data indeks harga PCE AS..penjualan ritel Australia dirilis lebih kecil dari perkiraannya.

Berita terbaru

Sanggupkan Emas Berlama-lama di Puncak?
Sanggupkan Emas Berlama-lama di Puncak?

XAUUSD naik ke rekor tertinggi baru pada perdagangan Senin (01/04/2024), di tengah meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga..melanjutkan kenaikan kuat minggu lalu hingga membentuk level puncak baru sepanjang masa

Sebagian Pasar Masih Libur, Yen Stabil di Bawah 152
Sebagian Pasar Masih Libur, Yen Stabil di Bawah 152

Pasar saham Asia sebagian masih libur dan sebagian lagi menguat pada perdagangan Senin (01/04/2024), karena optimisme data pabrikan Tiongkok mendukung..potensi intervensi otoritas Jepang terhadap yen Jepang diperkirakan berada di zona 152 – 155 yen. 

Deposit dengan sistem pembayaran bank lokal DI INDONESIA

Pemberitahuan pengumpulan data

FBS menyimpan catatan data Anda untuk menjalankan website ini. Dengan menekan tombol "Setuju", Anda menyetujui kebijakan Privasi kami.

Ditelepon kembali

Manajer kami akan menghubungi Anda

Merubah nomor

Permintaan Anda diterima.

Manajer kami akan menghubungi Anda

Permintaan panggilan balik berikutnya untuk nomor telepon ini
akan tersedia setelah

Jika Anda memiliki masalah mendesak, silakan hubungi kami melalui
Live chat

Internal error. Silahkan coba lagi

Jangan buang waktu Anda – tetap awasi dampak NFP terhadap dolar dan raup profitnya!

Anda menggunakan versi browser lama Anda.

Perbarui ke versi terbaru atau coba yang lain untuk pengalaman trading yang lebih aman, lebih nyaman dan produktif.

Safari Chrome Firefox Opera